March Story
3
Kenangan warna gelas yang tertiup angin
-> RTS Page for March Story 3
March Story Chapter 3
JPN-ENG TL: Kurenai
Terjemahan ini menggunakan hasil skanlasi dari et-caetera di manga.animea.net
Halaman 1
Chapter 3: Kenangan warna gelas yang tertiup angin
Halaman 2
Kotak: Mahluk kecil lahir dari hasil karya seni yang luar biasa cantiknya--
Kotak: Mahluk yang disebut Il
Kotak: Suara mereka..
Kotak: Bagaikan buah yang terikat dengan racun
Kotak: Jangan pernah hiraukan bisikan mereka
Halaman 3
Kotak: Toko Antik Rodin
Nyonya: Jadi ini toko dimana barang antik paling terkenal dari seluruh dunia berkumpul
Nyonya: Apakah anda pemiliknya- Rodin-san?
Rodin: Ya, saya Rodin
Rodin: Selamat datang di toko saya, Vaula-sama
Halaman 4
Rodin: Seperti yang diinstrusikan kepala pelayan anda, saya telah menyeleksi berbagai benda yang mungkin dapat menyenangkan putra anda
Rodin: Setiap benda yang ada disini memiliki kualitas tertinggi, dibuat oleh pengrajin yang ahli dalam bidangnya masing-masing
Vaula: Dengar itu, Dilly? Kau boleh mengambil yang manapun yang kau mau
Dilly: Semuanya milikku!
Dilly: Horeee!!
Halaman 5
Rodin: ...
Vaula: Maafkan kami, Rodin-san. Ini bisa dipakai untuk barang-barang yang rusak
SFX: Pluk
Dilly: !
Dilly: Ooh!
Halaman 6
Vaula: Ada apa, Dilly? Apakah kau menemukan yang kau inginkan untuk ulang tahunmu?
Dilly: Itu!
Dilly: Aku mau yang itu, Mama!
Vaula: Tentu saja, sayangku. Akan kubelikan apapun yang kau mau
Vaula: Tapi tentunya ada yang lebih baik dari -
Rodin: Vaula-sama
Rodin: Bolehkah saya meminta anda untuk meninggalkan toko saya?
Rodin: Tak ada yang bisa saya jual pada seseorang yang tak tahu harga karya-karya seni ini
Rodin: Seseorang seperti anda
Vaula: A-APA KATAMU?!
Vaula: Ayo pulang, Dilly!
Dilly: WAAAAA!!
Dilly: Aku mau itu! Belikan untukku!!
Halaman 7
Vaula: Ma.. Maaf?! Dua.. Dua juga gold?!
Vaula: Figurin gelas itu harganya dua juta gold?!
Vaula: Toko kecil yang menyedihkan!!
Vaula: Aku akan mengirim kepala pelayanku dengan uangnya nanti!!
Halaman 8
Kotak: Bassasy
March: Uhuk
March: Uhuk
March: Ugh, kabutnya tebal sekali!
March: Tak bisa melihat bulan malam ini, ya
March: Jayque sang peramal akan datang se-
March: Dia disini
Jayque: Masuklah, March
March: M-Masuk ke.. itu?
Halaman 9
Jayque: March, kurangi berat badanmu. Disini sempit dan tak nyaman
March: Uh, kurasa, kau semakin kurus sejak terakhir kita bertemu, Jayque
Jayque: Aku sibuk
Jayque: Wah, mataku berkerut
Jayque: Belakangan ini, benda yang mengandung Il bermunculan satu setelah yang lain, lebih banyak dari yang kau kira
Jayque: Hal pertama yang dipikirkan orang biasa ketika ia melihat seseorang yang dimanipulasi Il adalah itu ulah antara setan atau penyihir
Jayque: Bodoh sekali
Jayque: Tapi berkat itu, peramal sepertiku maju. Tentunya, kami juga dapat mengetahui dimana karya seni mahal itu berada
March: Ditambah lagi komisi besar untuk mengenalkan kami, para pemburu Il
March: Dasar penipu
Jayque: Kau tak boleh berkata begitu. Jangan lupa alasan kau dapat mengirimkan begitu banyak benda Il ke tempat Rodin...
Jayque: Adalah karena aku ini
March: Aku tahu, aku tahu. Ngomong-ngomong, apa kita sudah sampai?
Jayque: Hampir
Halaman 10
Jayque: Ini dia. Turunlah
Jayque: Aku tak tahu darimana Rodin mendapat informasinya,
Jayque: Tapi dia bilang ada benda IL tersembunyi di hotel ini
March: Hah
March: Hah
March: Kukira aku akan mati
Teks: Rodin....
Jayque: Atas permintaan Rodin, aku telah mengurus reservasi kamarmu
Jayque: Ia juga punya permintaan lain
Jayque: Jaga agar ini menjadi rahasia mutlak
Jayque: Bagianku dalam urusan ini selesai
Jayque: Satu hal lagi
March: Me-menakutkan
Jayque: Aku mengerti kau berpergian tanpa berhenti,
Jayque: Tapi sekali-sekali mandilah
Jayque: Baumu menyebar diseluruh kereta ini
Jayque: Nah, selamat bersenang-senang
March: Ugh...
Halaman 11
March: Wow! Hotel ini luar biasa!
Pria: Ijinkan saya mengantar anda ke ruang anda, tuan
Pria: Silahkan lewat sini
Teks: Aneh. Kalau ada Il disini,
Teks: Kenapa alat pelacakku tak menangkap tanda-tanda apapun?
Teks: Ketemu. Diatas sana
Pria: Ini kamar anda, tuan.
Pria: Nikmati kunjungan anda
March: Oh, makasih
Halaman 12
Dilly: Nah, aku harus pergi. Ada janji yang penting
Dilly: Aku mengerti dengan jelas bagaimana perasaanmu, tapi sebaiknya kau melupakanku
Vaula: Panggil semua dokter di kota! Cepat!
Vaula: Putraku bukan dirinya sendiri!!
Vaula: Dilly, sayang, hentikan!!
Vaula: Ini rumahmu! Kendalikan dirimu!!
Vaula: Kita mengadakan pesta ulang tahun, kan? Kenapa kamu tiba-tiba berbicara omong kosong?
Dilly: Maafkan aku, oba-san, tapi aku harus memegang janjiku
T/N: Oba-san: tante
Halaman 13
Dilly: Ngomong-ngomong, rumah siapa ini?
Dilly: Aku bisa sangat pelupa..
Vaula: Ah... Ah...
Vaula: Cepat panggil dokter!
Dilly: Aku pergi
Dilly: Nikmati harimu, semuanya
Vaula: Apa yang kalian lakukan, bodoh?! Cepat hentikan dia!
Vaula: Dillyku sayang akan pergi!
Dilly: Upaya bodohmu untuk menghentikanku takkan berhasil
Halaman 14
Pelayan: Eh?!
Teks: Itu dia. Il yang bersembunyi di hotel ini
Halaman 15
Teks: Jaga agar ini menjadi rahasia mutlak
March: Heh
Dilly: Waahhh!!
Halaman 16
Vaula: DILLY!!
Vaula: MINGGIR!!
Vaula: Kau membuatnya jatuh, kan?!
Vaula: Bagaimana kalau dia terluka?!
March: Maaf. Aku hanya-
Vaula: Kasihan. Pasti sakit
Vaula: Bagaimana bisa hal seperti itu terjadi? Oh!
Dilly: Lepaskan aku, oba-san!
Dilly: Aku harus kembali!!
Dilly: Aku ada janji!!
March: ...
March: Kalau dipikir-pikir lagi, tanduk di kepalanya kecil. Bening pula
March: Memang benar ada yang namanya Il yang tak berbahaya, tapi...
March: Il macam apa dia? Ia mengoceh tentang ada janji atau semacamnya
Halaman 17
March: Dan kenapa Rodin memintaku untuk "mengambil bendanya diam-diam"?
March: Aah! Aku tak mengerti!
March: Aku akan menunggu sampai mereka semua tertidur lalu bergerak
March: Tapi, wow, ini kamar yang kelihatannya mahal
March: Hm?
March: Apa itu bak mandinya?
Teks: Mandilah. Kau bau
March: Sialan! Beraninya kau, Jayque!
March: Bagian mananya yang bau?
March: Endus, endus
March: Ah...
March: Enak sekali
Halaman 18
March: Kelopak mawar...
March: Cantiknya
March: Aku seharusnya kelopak
March: Bukan duri
March: Kelopak...
March: Bukan duri
March: Ngantuk sekali..
March: Lelah sekali...
Il: Khu khu khu
March: Si-siapa itu? R-rodin?
Halaman 19
Il: Khu khu khu. March...
Il: Apa kau berpikir kau dapat menyembunyikan baumu yang harum itu selamanya?!
Il: Coba sembunyikan sebanyak yang kau mau, tapi bau itu takkan hilang. Takkan pernah
Il: Malah, bau itu bertumbuh semakin kuat di dalam dirimu
Teks: Bau seorang wanita!
Il: Jangan pernah lupakan ini:
Il: Pada saat kau jatuh cinta dan membuka hatimu pada seorang pria,
Il: Aku akan mengambil alih seluruh dirimu!
Il: Nyawamu dan semua yang kau cintai! Ha ha ha ha ha ha!
Halaman 22
March: UWAAAAAA!!
March: Haah
March: Haaah
Halaman 23
March: Cih. Mimpi itu lagi
March: ...
March: Bukan...
March: Aku bukan kelopak
March: Aku duri
Halaman 24
March: Mereka pasti sudah tidur sekarang
March: Baiklah
March: Waktunya beraksi
Dilly: Ada orang diluar?
Dilly: Kumohon, keluarkan aku!
Dilly: Uugh! Aku tak dapat membuang waktu disini
Dilly: Aku harus menepati janjiku! Kumohon, siapa saja, tolong aku! Hik!
March: Ketemu. Kau ada di atas sini
Dilly: Si-siapa kau?!
Dilly: Bagaimana kau bisa kesini?
March: Namaku March
March: Aku seorang Syste Behard. Aku memburu Il sepertimu
Halaman 25
March: Berhenti main-main dngan tubuh anak ini, Il
March: Tinggalkan dia sekarang
March: Ah!
Dilly: Woah! Kau benar-benar masuk dari jendela?!
Dilly: Wow! Bagaimana caranya kau memanjat sampai setinggi ini?!
Teks: A-apa-apaan dia?!
Teks: Bagaimana caranya ia bergerak begitu cepat?!
Dilly: Kumohon,
Dilly: Keluarkan aku dari ruangan ini
Dilly: Kau bisa melakukannya, kan?
March: !!
March: Lagi-lagi! Kapan-?!
Dilly: Aku harus kembali
Dilly: Aku sudah berjanji akan kembali. Kumohon, tolonglah
Dilly: Selamanya aku akan berhutang padamu
March: ....
March: Kepada siapa kau membuat janji ini?
Teks: Apa ada Il yang lain?!
March: Hah? Kalau kuberitahu, maukah kau menolongku?
Halaman 26
Dilly: Begini, aku berjanji pada -
Dilly: Ugh..
Dilly: Pertanyaanmu membuatku bingung- mendadak sekali. Aku mencoba untuk ingat, tapi tak bisa
Dilly: Akan kuberitahu kalau kau membantuku
Dilly: Aku tentu tidak lupa, pastinya
Teks: TENTU SAJA kau lupa. Tertulis denga jelas di wajahmu
Dilly: Ngomong-ngomong, aku penasaran
Dilly: Siapa kau? Bagaimana caranya kau kemari?
March: Aku March, seorang Syste Behard. Aku memburu -
Teks: Hei! Bukankah sudah kuberitahu?! Dia lupa?!
Dilly: Woah! Kau benar-benar masuk dari jendela?!
Dilly: Keluarkan aku dari sini, kumohon!
Teks: Ia tak ingat apa yang terjadi beberapa saat yang lalu
Teks: Tapi ia ingat janji yang ia buat. Apakah hanya itu yang dia ingat?
March: Aku tak tahu apa masalahmu,
March: Tapi kenyataan kau Il dalam tubuh manusia tak berubah
March: Permainanmu sudah habis
Halaman 27
March: Duri, maju!
Dilly: Wah! Apa yang kau lakukan?!
Dilly: WAAAAAAA!!
Teks: Cih. Dia cepat sekali
Teks: Kalau seperti ini terus, yang lain akan bangun!
Dilly: WAAAA!! HENTIKAN!!
Teks: Baiklah, ini dia!!
March: Baik, baik, aku kalah
March: Aku akan membantumu
Dilly: Benarkah, benarkah? Janji?
March: Y-ya, tentu. Janji
March: Tertangkap kau, bocah!
Dilly: A-Apa? Kau berjanji akan menbawaku bersamamu!
March: Maaf, tapi kau harus melupakan janji itu, sama seperti kau melupakan hampir semua yang ada
March: Aku harus melakukan apa yang-
March: Hah?
Halaman 29
Dilly: Kau juga...
Dilly: Kau juga menipuku
Dilly: Kau tak memegang janjimu
Teks: Buatkan sesuatu yang benar-benar cocok untukku
Teks: Kalau kau membuatnya, aku akan membiarkanmu pulang
Dilly: Aku tak peduli apa yang kau lakukan padaku dengan durimu
Dilly: Tapi.. Tapi...
Dilly: Aku harus menepati janjiku! Aku harus menepatinya!
Dilly: Ini bukan sesuatu yang dapat kulupakan!
Dilly: Apapun yang terjadi, aku harus menepati janjinya!
Halaman 30
Vaula: Dilly, ada apa?!
Vaula: Jangan khawatir, sayang! Aku akan kesana!
Vaula: Mama ada disini!
Vaula: Cepat putar kuncinya, bodoh!
Vaula: Sebentar, sayangku!
March: ...
March: Baiklah! Sepertinya aku harus membiarkanmu menunjukanku...
March: Apa janjimu yang sangat penting itu!
March: Tapi kalau itu janji yang bodoh, sebaiknya kau bersiap-siap!
Halaman 31
Dilly: WAAAAAA!!
March: Tumbuhlah, Roots of thorn!! (akar duri!!)
Vaula: Pu-putraku diculik!
Vaula: Beritahu polisi!
Vaula: Dilly!
Halaman 32
Vaula: Cepat!
Vaula: Sebelum penculiknya meninggalkan kota!
March: Sepertinya ibumu memiliki pengaruh di kota ini. Polisi sudah mulai bergerak
March: Melupakan hal itu, tempat yang ingin kau tuju cukup jauh dari sini
March: Kalau begini, akan sulit untuk--
Polisi: Itu mereka!
March: Sial!
Polisi: Mereka menuju distrik dua!
Polisi: Beritahukan mereka menuju kesana!!
Dilly: Ngomong-ngomong, siapa kau? Ternyata kau benar-benar membantuku!
March: Nak, kau terus melupakan dan mengatakan hal yang sama berulang-ulang kali!
March: Diamlah! Kita sedang dikejar sekarang!!
Dilly: Aku takkan pernah melupakan kebaikanmu,
Dilly: Nona cantik
March: Nona..
Halaman 33
Teks: Nona...
Teks: Cantik pula!!
March: Aku jadi bersemangat!
March: Jangan khawatir! Kau dapat mengandalkanku!
Gadis: Ooh~ Ada yang diculik?
Gadis: Mana, mana?!
March: Ugh!
Polisi: Disana! Dia disana!
Polisi: Kami telah menemukan penculiknya!!
Polisi: Tangkap dia!!
March: ....
March: Dia licik juga! Tangkap mereka berdua!!
Halaman 34
Polisi: Hati-hati, jangan lukai tuan muda!
Polisi: Bocah! Berani-beraninya kau menyentuh putra Nyonya Vaula?!
Polisi: Menjauhlah dari tuan muda!!
Teks: Ugh... Ta-tak bisa bernafas... Kalau saja aku dapat menggunakan duriku
Teks: Tapi tak bisa. Aku tak boleh melukai orang
Dilly: Kumohon, kumohon, minggirlah
March: !
Dilly: A-aku tak bisa lebih terlambat lagi
Dilly: Aku harus pergi SEKARANG!
Teks: Berjanjilah padaku
Teks: Berjanjilah kau takkan membiarkan nyawaku sia-sia
Teks: Berjanjilh kau akan pulang, tak peduli apa yang terjadi
Dilly: Aku...
Dilly: Aku...
Halaman 35-36
Dilly: ...AKU HARUS PULANG!!
Halaman 37
March: Haah~
March: Bulannya terlihat indah sekali malam ini
Halaman 38
Dilly: Ki-kita sampai
March: HEI!!
Dilly: Aku akan meninggalkan tubuh anak ini
Dilly: Itulah tempatnya
Dilly: Masuklah ke toko itu dan letakkan aku-
March: Jadi kaulah yang merasuki anak itu
March: Biar kulihat sebentar
March: Cantiknya! Kira-kira siapa yang membuatmu? Wow
March: Karena kau sangat cantik, kuampuni kau
March: Baiklah. Aku kan masuk ke toko itu dan meletakkanmu-
March: Hah?
Halaman 39
Teks: Itu toko Rodin!
Teks: Apa yang terjadi?
Vaula: Syukurlah! Oh, Dill, sayangku!
Dilly: Mama, aku tak bisa bernafas!
Dilly: Apa-apaan ini?!
Vaula: Katakan, apa kau terluka?!
Dilly: Apa yang mama bicarakan? Bukankah kita seharusnya merayakan ulang tahunku?
Vaula: Ya, benar. Sesampainya dirumah, kita akan mengadakan pesta hanya untukmu!
Halaman 40
March: Aku kembali
Rodin: Tak bisa kupercaya. Kau bisa mengirimnya pulang ke hotel dengan taksi
March: Aku khawatir. Dia masih anak kecil
March: Tapi kenapa dia sangat berkeras ingin kembali ke toko ini?
March: Ia terus mengoceh tentang janji yang ia buat. Tak masuk akal bagiku
Rodin: Hmm. Salahkan yang ini
March: I-itu rubah betina dari kaca
Rodin: Ya, mereka sepasang. Yang jantan benar-benar ajaib. Tak peduli dimana ia dikirim, ia pasti akan kembali lagi kesini
Halaman 41
Rodin: Yang betina dulunya adalah hadiah...
Rodin: Dari seorang pengrajin gelas terkenal untuk kekasih hatinya
Rodin: Suatu hari, penguasa desa yang kejam menculik sang pengrajin dan memenjarakannya dalam kastilnya
Rodin: Ia berjanji akan melepaskannya jika ia membuatkan sebuah karya yang dapat menyenangkannya
Rodin: Bertekad untuk kembali pada kekasihnya, sang pengrajin munggunakan seluruh kemampuanya untuk membuat karya tersebut
Rodin: Sang penguasa, rakus akan karya gelasnya, berbohong dan mengatakan padanya ia tak menyukai apapun yang ia hasilkan
Rodin: Cobaan itu berpengaruh padanya- Ia terkena penyakit aneh yang memakan ingatannya, lalu ia meninggal
Rodin: Walaupun begitu, ia membuat karya terbaiknya sebelum sepenuhnya kehilangan ingatan
Rodin: Terinspirasi oleh ingatan akan kekasihnya, sang pengrajin, dengan nafas terakhirnya...
Rodin: Menyelesaikan figurin rubah jantan yang membawamu kemari
Halaman 42
Rodin: Tak peduli sampai mana ia dikirim, nantinya ia akan kembali kesini
Rodin: Karena rumah ini dipenuhi oleh ingatan terakhir dan cinta sang pengrajin
March: Jadi ia dapat bersama si rubah betina dan melindunginya selamanya, ya?
Teks: Kau juga tak memegang janjimu
Teks: Aku harus menepati janjiku
March: Begitu
March: Tunggu...
March: Itu berarti...
March: Aku tak perlu mengalami semua masalah untuk membantunya..
March: Karena ia nantinya juga akan kembali lagi?!
Rodin: Bingo!
March: Kau menjualnya, ia kembali, kau menjualnya lagi...
March: Kalau ia kembali lagi seperti hari ini, kau akan menjualnya lagi. Begitukah?!
Rodin: Bingo! Bingo!!
Halaman 43
Teks: Ugh, dan ia melakukannya dengan wajah cantiknya itu! Beraninya!!!
Rodin: Fu
Rodin: Lagipula, aku ingin bertemu denganmu. Dan aku ingin kau santai di hotel bagus setelah perjalanan yang panjang dan melelahkan
Rodin: Fuh
March: Ah...
March: Apa kau baru saja meniup telingaku?!
Rodin: Ayolah! Bukankah kita sama-sama laki-laki?
Nyonya: Ya ampun! Aku membelikan rumah sebagai hadiah ulang tahun pak tua itu,
Nyonya: Dan ia bilang ia lebih memilih karya seni langka yang murah?!
Rodin: Maafkan saya, Nyonya, kami sudah tutup -
Nyonya: Diam
Nyonya: Aku ingin membeli hadiah untuk seorang lansia. Tunjukkan aku barang termahal di toko ini
Halaman 44
Rodin: Bagaimna kalau rubah gelas ini, nyonya?
Rodin: Aku merasa terhormat dapat menyampaikannya menjadi milik seorang Lady dengan kecantikan seperti yang anda miliki
Nyonya: Wah, kau terus terang sekali. Aku menyukaimu
Rodin: Dibuat oleh pengrajin terbaik, hanya ada satu di dunia ini
March: Serahkan pada Rodin
March: Karena Rodin yang jahat itu,
March: Kau akan sendirian lagi
March: Tapi tetap saja, aku...
March: Aku sebenarnya...
Halaman 45
March: ...Iri dengan situasimu
March: Hehe. Tunggu saja
March: Ia akan kembali lagi padamu
Teks: Angin musim salju yang mengamuk dibalik jeruji...
Teks: Terasa hangat bagiku
Teks: Karena kau ada disana, ditempat dimana angin itu berhembus
Teks: Aku bersumpah, aku akan kembali padamu
Teks: Aku mencintaimu
March Story Chapter 3 selesai..
Login or register to comment
Benefits of Registration:
* Interact with hundreds of thousands of other Manga Fans and artists.
* Upload your own Artwork, Scanlations, Raws and Translations.
* Enter our unique contests in order to win prizes!
* Gain reputation and become famous as a translator/scanlator/cleaner!