Durarara!! 10

ENG TL : Majikayo

Durarara!!
Chapter 10 WaWaWaWaWaWaWaWaWaWa!!

Hal.2
DRRR!! sejauh ini?!

Seiji : Aku Yagiri Seiji. // Aku akan mulai membacakan rangkuman cerita dalam 3 menit.
Seiji : Mulai.

[Argumen tidak masuk akal yang muncul antara Heiwajima Shizuo dan Orihara Izaya! Berkat Simon dari Toko Sushiu Rusia, Mikado baru saja berhasil meloloskan diri dari tempat kejadian. Dengan Anri di belakangnya, mereka kabur dari sana. Apa yang akan terjadi pada mereka?! ]

Seiji : Huh, masih ada waktu yang tersisa. // Kalian bisa baca dulu.

[Cerita dimulai di halaman selanjutnya!]


Hal.3
[DURARARA!! // 10 WaWaWaWaWaWaWaWaWaWa!!]
[Untuk sekarang, mari lari dari semua kebisingan…]


Hal.4
[Dia bermaksud untuk menarik Anri dan membawanya ke tempat aman, tapi...?]
Mikado : So… Sonohara-san!!

Mikado : T… Tunggu, Sonohara-san… // Nggak bisa nafas…

Mikado : Mau… // istirahat sebentar…?


Hal.5
Sonohara : Um, // Tadi itu, terima kasih ya.

Mikado : (Ah, tidak!) Maksudku, Orihara-san yang menolongmu!

Mikado : Apa gadis-gadis itu teman SMPmu?
Sonohara : …Ya.

Mikado : Oh. // Apa mungkin kau ditolong gadis yang bernama Mika pas SMP, tapi tanpa dia sekarang, teman lamamu itu mulai menganggumu lagi?


Hal.6
Sonohara : ……
Sonohara : B… Bagaimana kau tahu?!
Mikado : (Erm-) // Yah, dari pembicaraan itu, itu yang kuasumsikan!

Mikado : Ngomong-ngomong, Apa Harima Mika itu dari kelas kita?
Mikado : Dia sudah nggak masuk lama sekali.

Sonohara : Harima-san… // Dia belum kembali ke rumah sejak sehari sebelum upacara pembukaan.
Mikado : Eh-
Mikado : Apa kau sudha lapor polisi…?


Hal.7
Sonohara : Dia bukannya hilang. // Die mengirimkanku dan orangtuanya sebuah pesan.
Sonohara : Dia menulis "Aku sedang dalam perjalanan untuk menyembuhkan diriku. Kumohon jangan khawatir" // Atau dia ada di stasiun mana.

Mikado : Perjalanan untuk menyembuhkan dirinya? Apa ada yang terjadi?
Sonohara : Yah, um…


Hal.8
Sonohara : Apa kau bisa tidak terlalu terkejut kalau kuberitahu?
Mikado : Kurasa hanya ada sedikit hal yang bisa membuatku terkejut setelah melihat tong sampah terbang di udara.
Sonohara : Harima-san adalah…

Sonohara : Seorang penguntit.

Mikado : (Eh-) Penguntit…?
Mikado thought : (Ah…)


Hal.9
Mikado : Oh… // Maaf… Sonohara-san…

[Menurutnya, Harima Mika sudah punya kecenderungan mengintai sejak SMP.]
[Misalnya…]


Hal.10
[411!! // Harima-san yang sebenarnya.]

Orang : Kau menjatuhkan ini.
Mika : Huh?

Mika : Baik sekali!

Mika : (Hehe!) Soulmate yang sudah ditakdirkan ♥ Kamar seperti apa yang ia tinggali?

Orang : Keluargaku akan liburan ke Kyoto.

Mika : Terimakasih sudah mengundangku ♥

Orang : (Kenapa dia disini?!)

[411!! // Harima-san yang sebenarnya. Selesai.]


Hal.11
[Di atas itu, nilai pelajarannya bagus,]
[dan keluarganya kaya. Rupanya, mereka membayar sewa kamarnya yang biaya lebih dari ¥ 100.000 per bulan.]
Mikado : Semuanya tampak mungkin baginya…

[Penyebab perjalanan mendadak Harima Mikaadalah Yagiri Seiji-kun.]
[Tak sengaja, dia duduk disebelahnya saat tes masuk.]


Hal.12
[Itulah saat dia jatuh cinta di pandangan pertama.]

[Dan di kesempatan lain, dia menyelamatkannya dari sebuah kelompok yang melecehkannya, dan jadi dia menyadari…]

[Kalau Yagiri Seiji-kun adalah soulmate yang sudah ditakdirkan.]
Seiji : (Kua baik-baik saja?)


Hal.13
[Setelah itu, Harima Mika mulai mengunjungi rumah Yagiri-kun,]
[Tapi dia tidak muncul di upacara pembukaan.]

[Menurut Yagiri-kun, dia berbicara dengannya sehari sebelum upacara, dan bilang padanya kalau dia tidak akan jadi pacarnya dan kalau dia terus menganggunya, dia akan memanggil polisi.]
[Dia bilang dia sudah tidak melihatnya sejak saat itu.]

Mikado : Jadi itu yang mereka bicarakan waktu itu.
Mikado : Tapi apa dia menyerah begitu saja hanya karena Seiji-kun mengancam akan memanggil polisi?


Hal.14
Mikado : Ngomong-ngomong, // Apa kau teman terdekat Harima-san?
Sonohara : Aku nggak yakin, tapi…
Sonohara : Memang benar kalau kami selalu bersama.

Sonohara : Aku canggung saat berkomunikasi dengan orang… // Dan Harima-san yang membantuku dalam hal itu.
Sonohara : Dia bisa saja ke sekolah yang lebih tinggi levelnya, tapi dia malah memilih sekolah yang sama denganku demi aku. // Aku merasa bersalah tentang itu.


Hal.15
Mikado : Mungkin itu karena-
Mikado : dia tidak ingin kehilanganmu sebagai alat yang dapat membuatnya kelihatan lebih baik ☆

[Ya, aku bisa ngomong seperti itu. // Tapi bukankah lebih baik jika aku bisa membuat dia melihat sekali dan untuk semua…?]

Sonohara : Tidka apa. Aku tahu
MIkado : Eh?! // A…Apa yang kau ketahui…?

Sonohara : Aku tahu kalau aku hanya ada disana untuk membuatnya kelihatan lebih baik.


Hal.16
Sonohara : Itulah kenapa aku juga menggunakannya.

Sonohara : Mungkin aku tidak akan mengambilnya kalau aku tidak melakukannya.

Sonohara : Alasanku masuk ke dalam kepengurusan kelas // hanya karena aku ingin melakukan hal yang ingin dia lakukan saat dia masih belum masuk.

Sonohara : Tapi sejujurnya, itu semua hanya untuk kepuasan diriku saja. // Aku merasa kalau aku bisa melebihinya dengan masuk ke dalam kepengurusan kelas.


Hal.17
Sonohara : Ini tidak adil, 'kan?
Mikado : Sebaliknya, kupikir itu tidak adil buatmu untuk memberitahu orang lain tentang hal ini.

Mikado : Itu kedengaran seperti kau mencoba untuk membuat orang memaafkan tindakanmu dengan memberitahu mereka hal ini.

Mikado : Itu adalah pilihan yang benar kalau kau ingin melebihi Harima-san,

Mikado : Jadi, kenapa kau tidak coba sedikit lebih percaya diri dengan dirimu?

Sonohara : Kau… // benar.


Hal.18
Sonohara : Terima kasih.
Mikado : Ah- // Tidak…

[Seberapa cantik Harima Mika sampai-sampai ia menggunakan Sonohara-san sebagai ornamen?]

[Belum lagi pacar Yagiri-kun, yang seharusnya setingkat diatasnya.]


Hal.19
Namie : Aku menolak!

Orang : Tapi, kalau seperti ini, perusahaan akan…
Orang : Walaupun kita merger, tidak akan terlalu buruk jika kita mempertimbangkan kondisi dari pihak lain


Hal.20
Namie : Apa yang mereka mau bukan Yagiri Company! Mereka menginginkan itu!!
Namie : Sebagai ketua dari lab yang selalu memonitor itu, dan demi keluargaku sendiri, aku tidak akan memperbolehkannya!!

Orang : Namie!!
Namie : Ini konyol!

Namie : Itu lagi… Membuatku terpojok lagi.

[Sejak hari itu, 20 tahun yang lalu…]

[20 tahun yang lalu]


Hal.21
Namie : Selamat datang!

Paman : Kau disini, Namie?
Namie : Yup! Aku dengar paman akan pulang!
Paman : Oh, begitu.
Paman : Kalau begitu sebagai hadiahnya, akan kutunjukkan padamu sesuatu yang spesial.

Namie : Apa itu?
Paman : Sesuatu yang kudapat di luar negeri.


Hal.22


Hal.23
Namie : Wow, cantik. Apa itu boneka?

Namie : Hangat! // Kepala ini masih hidup!!


Hal.24
[Pamanku mendapatkan kepala peri, "Dullahan".]
Namie : Aku harus punya inisiatif dalam hal ini.

[Kakak, Aku…]

Namie : Seiji!


Hal.25
Namie : Itu benar. Ini demi Seiji!

[Saat Seiji lahir…]
Namie : Mama, Papa! // Seiji menangis.

[Orang tuaku membuat kesalahan besar dengan klien mereka, dan mereka telah diberhentikan dari jabatan mereka.]

[Merawat Seiji menjadi tanggung jawabku.]


Hal.26
Namie : Kamu makan makanan seperti itu lagi, Seiji!!
Namie : Aku tahu, Seiji!
Seiji : ?

Namie : Mau kutunjukkan sesuatu yang spesial?
Seiji : Paman akan marah kalau kita masuk tanpa izin.
Namie : Itulah sebabnya kita harus merahasiakan ini.

Namie : Lihat, Seiji. // Cantik 'kan?


Hal.27
[Aku masih menyesali apa yang kulakukan di hari itu.]


Hal.28
[Tidak salam setelah itu]
[Kelakuan Seiji mulai berubah.]

Seiji : Kak.
Namie : Mm? // Ada apa, Seiji?

Seiji : Aku mau pergi ke tempat paman besok.
Namie : Hm? Kenapa? Kita baru saja pergi kesana hari ini.


Hal.29
[Lalu…]

Seiji : Kak, apa kau akan ke tempat paman besok?

Seiji : Kak, aku mau pergi ke tempat paman besok.

Seiji : Kak, aku akan pergi ke tempat paman besok.

[Hari itu datang…]

Seiji : Kak,
Seiji : Aku suka kepala gadis itu.
[Seorang anak dengan cinta yang murni, Yagiri Seiji. Tapi, cintanya adalah kegilaan.]